Pada tahun 1.735 Carolus Linnaeus menciptakan sistem tata nama dengan tujuan untuk mempermudah komunikasi antar ilmuan biologi mengenai suatu jenis makhluk hidup. Tata nama tersebut dekenal dengan sebutan binomial nomenklatur atau tata nama ganda. Berikut kaidah dalam penulisan nama ilmiah :
- Menggunakan bahasa Latin (Yunani) atau yang sudah dilatinkan.
- Terdiri dari dua kata, dimana kata pertama diawali dengan huruf kapital (menunjukan genus) dan kata kedua diawali dengan huruf kecil (menunjukan spesies).
- Penulisan dilakukan dengan cara membuat dua garis bawah terpisah jika ditulis dengan tangan atau dengan huruf miring jika diketik dengan computer. (Solanum lycopersicum atau Solanum lycopersicum).
- Nama penemu ditulis dengan singkatan atau ditulis lengkap di belakang nama petunjuk sepsies. Nama penemu ditulis dengan awal huruf besar dan tidak digaris bawahi atau tidak disectak miring.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar